Contoh Cerita Jenaka

Contoh Cerita Jenaka

Contoh Cerita Jenaka – adalah salah satu bentuk dalam bagian dari cerita rakyat yang memiliki unsur jenaka dengan dasar dari cerita lucu yang bisa membuat pembacanya tertawa.

Dalam hal ini juga dapat di kaitkan dengan cerita yang menyenangkan dan akan menimbulkan tawa, humor, dengan kegembiraan atau sindiran.

Cerita ini pada umumnya didasarkan dalam kehidupan masyarakat sehari-hari yang berpusat pada tingkah laku pelaku.

Dengan kata lain cerita yang memahami dan mempunyai bagian -bagian yang menarik untuk membuat penontonnya tertawa.

Cerita Jenaka juga biasanya didasarkan dalam kehidupan sehari-hari, dengan aksi-aksi yang berkisar pada aksi-aksi sang aktor.

Maka hampir semua cerita akan menunjukkan kebodohan sang pahlawan yang disebabkan kesalahpahaman protagonis dalam melakukan tindakan lucu.

Ciri Ciri Cerita Jenaka Dalam Teks Indonesia

Dari uraian singkat di atas maka kami juga akan memberikan beberapa ciri dari cerita jenaka antara lain adalah:

✔ Semua elemen yang menyusunnya lucu, dimulai dengan:

  • Judul cerita
  • Cover (jika ada)
  • Merencanakan
  • Nama Karakter
  • Sifat karakter

✔ Sumber yang humor dengan kalimat utama yang berasal dari tokoh atau tindakan dari seorang tokoh utama.

✔ kelompok yang memiliki karakter yang paling sering di gunakan adalah

  • karakter cerdas
  • karakter pintar dan bodoh
  • disposisi bodoh dan tidak beruntung

✔ Latar belakang dengan keadaan yang nyata atau kodrat dalam kehidupan manusia yang mudah dipahami oleh pembaca.

✔ Sebagai bentuk dari hiburan yang sering dijadikan sebagai kritik dalam kehidupan sosial.

Contoh Cerita Jenaka Dalam Teks Indonesia

Beberapa uraian di atas kami akan memberikan juga contoh dari cerita jenaka yang akan di buat dalam teks indonesia:

Anak-anak sekolah dasar ingin masuk surga
Dahulu kala, beberapa siswa di kelas sekolah dasar mengambil kelas agama penuh semangat, seorang guru bernama sedang mengajar di kelas yang membahas tentang langit.

Setelah memberikan penjelasan tentang langit, guru tersebut mengajukan pertanyaan kepada seluruh siswanya. Berikut percakapannya:

“Anak-anak, siapa yang ingin masuk surga?” tanya Udin.
“Saya, Tuan, saya,” teriak semua siswa.

Dari sekian anak yang mengajukan diri, ternyata ada seorang siswa bernama Ucok yang tidak berteriak membuat guru bertanya lagi.

“Yang mau masuk surga tunjukkan tangannya,” tanya Udin lagi.

“Sayaa” teriak para siswa yang berlomba-lomba angkat tangan.

Sekali lagi, Ucok tetap diam membangkitkan semangat mahasiswa, ia kembali mengajukan pertanyaan.

“Mereka yang ingin masuk surga, silakan bangun.”

Mendengar itu semua siswa langsung berdiri, kecuali Ucok yang diam dan sibuk dengan bukunya sendiri.

Merasa ada siswa yang tidak bersemangat, Udin menghampiri Ucok dan bertanya, “Cok mau masuk surga?”

“Ya pak!” jawab Ucok.

“Lalu kenapa kamu tidak berdiri?” lanjut Udin penasaran.

“Nah, apakah benar-benar ingin pergi sekarang, Tuan?”

Contoh Cerita Jenaka Dalam Teks Indonesia

Seekor keledai dan serigala
Dahulu kala ada seorang tukang cuci yang memiliki keledai siang hari, keledai membantu pemiliknya dan pada malam hari ia dilepaskan untuk menikmati udara malam mengambil kesempatan untuk pergi ke ladang terdekat dan makan sayuran segar di sana.

Dari serangkaian perjalanan malam itu, dia bertemu dengan seekor serigala biasanya mereka bertemu, menjadi teman suatu ketika, sang serigala mengajak keledai mengunjungi ladang mentimun segar yang juga tak jauh darinya.

Ketika sampai di ladang, mereka makan banyak ketimun membuat hati keledai sangat bahagia.

“Serigala, saya sangat senang hari ini bulan purnama itu, sangat indah, bukan Itu membuatku ingin bernyanyi. “

Serigala mengatakan kepadanya bahwa itu ide yang buruk, mengingat mereka tidak boleh berada di lapangan baik tidak membuat keributan karena akan membuat ketahuan.

Namun, keledai itu mengabaikannya dan bahkan menyanyikan sebuah lagu.

Tak ingin ditangkap, serigala pun pergi dengan dalih akan berjaga-jaga saat petani itu datang lama kemudian, petani yang mendengar suara keledai itu lari ke tempat kejadian pergi ke sana dengan tongkat dan batu keledai itu dipukul dan diremukkan.

Keledai itu terhuyung-huyung keluar dari lapangan. Saat dia mendekat, serigala berkata: “Keledai, kamu bernyanyi dengan sangat baik tanpa alasan bahwa petani memberinya hadiah. “

Bagaimana, bukankah jika cerita anak-anak yang indah ini diceritakan kepada anak hanya menghibur, bunda juga bisa mengajarkan pesan hidup yang bermakna, lho.

Cerita lucu untuk ini mengajarkan anak untuk tidak mudah percaya pada perkataan orang lain itu, jika diminta melakukan sesuatu yang tidak disarankan, seperti mencuri.

Jangan seperti keledai serigala hanya ingin melakukan sesuatu yang buruk peduli seberapa pintar orang menutupi perbuatan buruk mereka, mereka pasti akan mengetahuinya juga.

Contoh Cerita Jenaka Dalam Teks Indonesia

Cerita Haru Tuan Pandir
Dahulu kala di sebuah desa hiduplah seorang lelaki yang sudah tua dan sangat mencintai pertanian Pak Pandir.

Suatu hari Pak Pandir memutuskan berdagang daripada bertani karena keuntungan perdagangan tersebut lebih tinggi Pak Pandir juga didengar oleh istrinya, Mak Andeh.

“Trading? Itu ide yang bagus sangat setuju karena negosiasi lebih mudah dan lebih baik,” kata Mak Andeh.

“Mulai besok saya mau berdagang garam saja. Karena semua orang pasti butuh garam,” kata Pak Pandir.

Keesokan harinya Mak Andeh sedang menyiapkan sarapan pagi juga menyiapkan bekal suaminya yang hendak berangkat.

“Apakah Anda ingin mencari garam atau Anda ingin membeli garam?” tanya Mak Andeh.

“Saya akan mencari garam laut agar tidak perlu membelinya memberikannya gratis dan tugas kami mencobanya, ”kata Pak Pandir.

Setelah berjalan cukup lama akhirnya dia sampai di pinggir pantai. Pak Pandir berhasil membuat garam selama seminggu Air laut dikumpulkan olehnya di beberapa tempat ..

Setelah hari ketujuh, Pak Pandir membawa pulang garamnya dalam perjalanan pulang, ia menyeberangi sungai dan akhirnya berhenti untuk beristirahat.

Pak Pandir meletakkan sekantong garam di atas tumpukan kayu. Ia segera mandi lalu memakan buah hutan yang telah dipetiknya Pak Pandir merasa sangat puas dan akhirnya mulai mengantuk.

“Saat saya tidur, seseorang akan mencuri garam saya baik saya sembunyikan dulu garam ini, ”kata Pak Pandir.

Seketika Pak Pandir langsung melihat ke dasar sungai segera mengambil sekantong garam dan menaruhnya di sungai selesai, dia berjalan ke pohon yang rindang untuk tidur saat kemudian, Pak Pandir bangun dan berlari mengambil tas garamnya.

“Saya harus lari pulang. Istri saya pasti sudah lama menunggu saya,” kata Pak Pandir.

Sesampainya di rumah teriakan Pak Pandir untuk istrinya.
“Andeh Ayolah! Saya pulang dengan membawa garam, “kata Pak Pandir.

Kemudian Pak Pandir meletakkan karung garamnya di atas tikar yang sudah disiapkan.

“Di mana garamnya?” tanya Mak Andeh.

Kamu dimana Saya taruh di sini memang benar semakin banyak orang yang mencuri dan tidak jujur ​​di dunia ini saya taruh garam di tempat yang aman di sungai tidak ada yang bisa melihat itu Pak Pandir.

Ternyata tanpa disadari, kantong garam yang dibawa Pak Pandir mengalami keterlambatan saat ia tertidur di bawah pohon rindang dekat sungai.

Nah sobat, sekian yang dapat rumussoal.com sampaikan, semoga dengan adanya pembahsan ini dapat berguna dan bermanfaat

Sekian dan terima kasih.

Baca Artikel Lainnya>>>>>