Pengertian Dongeng Fabel

Halllo sobat semua rumussoal.com kali ini akan menyampaikan artikel makalah tentang Pengertian Dongeng Fabel lengkap dengan contohnya, jenis, ciri, karakteristik, bentuk, dari berbagai karangan cerita dan gambar supaya mudah dipahami.

Pengertian Dongeng Fabel merupakan sebuah karangan cerita yang terbentuk dari karya seni dalam bentuk ilmiah, yang menceritakan sebuang dongeng dari berbagai hewan yang inak dan yang buas, sehingga dalam cerita ini orang yang membacanya juga akan merasa terhibur.

Langsung saja simak pembahasan dibawah ini…?

Dongeng Fabel Adalah

Fabel berasal dari bahasa latin (fabula) yang berarti sebuah cerita. Kata (fabula) kata fabel sendiri diperoleh dari kata kerja “(fari) yang maksud artinya berbicara dengan kata akhiran (ula) menandakan sedikit, sehingga bisa diartikan sebagai kata cerita yang pendek.

Dan secara umum fabel bisa diartikan sebagai bentuk dongeng binatang, Akan tetapi definisi yang lebih jelasnya tentang fabel sebagai berikut, fabel berisi tentang tokoh-tokoh tumbuhan, binatang, benda yang tak bergerak, ataupun kekuatan alam yang dapat digambarkan bisa memiliki.

kemampuan seperti manusia pada umumya misalnya makan, berjalan, tertawa, ataupun berbicara, fabel pun hadir bersama dengan dongeng mengenai peri-peri yang biasa disebut dengan( fairy tale) dan telah ada sejak pada zaman dahulu pada abad ke enam.

Sementara perkembangan fabel dilakukan dari mulut ke mulut,dan diturunkan dar setiap generasi ke generasi yang selanjutnya, dan dari tempat yang satu ke tempat yang lainnya.

Fabel pun dapat kita temukan hampir di setiap di daerah dan dari sebuah fabel kita dapat mengetahui bagaimana tentang keadaan dan kepercayaan yang berlaku pada era masa itu.

Baca Juga: Zona Teritorial

Jenis Jenis Cerita Karangan Fabel

Dongeng-fabel

1. Jenis Fabel – Merupakan suatu bentuk dongeng yang berisi cerita tentang tokoh binatang yang perilakuya seperti manusia, misalnya Siput dan Kancil, Katak Hendak Jadi Lembu, dan lain sebagainya.

2. Jenis Fabel Legend – Merupakan suatu bentuk cerita tentang asal mula terjadinya suatu daerah atau tempat, misalnya Rawapening, Banyuwangi, Batu Belah Batu Betangkup, dan lain sebagainya.

3. Jenis Fabel Mite –Merupakan suatu bentuk cerita tentang makhluk halus dan dewa-dewa yang erat kaitannya dengan kepercayaan masyarakat, misalnya Nyai Rara Kidul.

4. Jenis Fabel Sage –Merupakan suatu bentuk cerita tentang sebuah kepahlawanan, contohya Ramayana, Hang Tuah, dan sebagainya.

Baca Juga: Struktur Dramatik

Ciri Ciri Karangan Cerita Fabel

Dari apa yang sudah kami sampaikan di atas di sini juga akan kami berikan beberapa ciri yang terdapat pada cerita fabel diantarayaFabel memiliki kar adalah sebagaiberikut:

  1. Jenis tokoh utama yang terdapat di dalam bentuk cerita fabel merupakan hewan atau binatang.
  2. Pada biasaya bentuk daripada cerita fabel itu memiliki jalan cerita yang amat sederhana, singkat, dan cepat, sehingga dapat sangat dengan mudah untuk dapat di dipahami.
  3. Biasanya bentuk untuk sebuah tema utama dari sebuah cerita fabel bayak mengangkat tentang sebuah hubungan sosial di masyarakat.
  4. Semua tokoh yang terdapat dalam fabel binatang dapat berbicara, berpikir, dan berperilaku seperti manusia pada umumya.
  5. Tokoh-tokoh binatang pada umumya yang digambarkan di dalam cerita fabel juga memiliki karakter seperti manusia pada umumya, seperti; baik hati, penyabar, pemarah, egois, cerdik, dan lain sebagainya yang ada pada diri manusia.
  6. Karakter tokoh yang terdapat dalam fabel tidak dijelaskan secara terperinci pada umumya.
  7. Cerita fabel sendiri bayak mengandung tentang amanat atau pesan yang baik untuk pembacanya pada umumya.

Baca Juga: Contoh Surat Dinas Osis

Struktur Cerita Fabel

Dari apa yang sudah kami sampaikan diatas maka disini juga akan kami sampaikan struktur dari cerita fabel dan bisa menjadi beberapa bagian adalah sebagai berikut:

  1. Orientasi – Adalah bagian yang beris tentang pengenalan tokoh, tempat dan waktu, lalu baru masuk awalan ke tahap berikutnya.
  2. Komplikasi – Adalah tentang tokoh utama yang berhadapan dengan masalah.Dan disini adalah bagian dar pokok inti dari pada cerita fabel tersebut, ada beberapa bagian yang memang sengaja untuk dibuat, pokok masalah dari cerita ya itu sendiri.
  3. Resolusi – Adalah sebuah kelanjutan dari komplikasi yaitu pemecahan dari sebuah masalah. Sedangkan masalah yang sudah dibuat dan di atur pada komplikasi, harus dapat dipecahkan disini dengan cara yang kreatif dan inofatip
  4. Koda– Adalah berisi tentang sebuah perubahan yang akan terjadi pada setiap tokoh yang bermain itu sendiri dan pelajaran yang dapat kita petik dari semua cerita tersebut.

Demikianlah sobat yang dapat kami sampaikan pembahasan tentang, Pengertian Dongeng Fabel, lengkap dengan struktur dan contohnya, semoga apa yang sudah kami samapaiakan dapat berguna dan bermanfaat, sekian dan terima kasih.

Baca Juga: Sejarah Tari Nusantara